
Uhmm…. bilangnya apa ya (maaff sambil makan bambu…), tentang rumahku selama 17 tahun ini? Tempat ini banyak ketawanya? Banyak senangnya? Berlimpah perhatian?
‘Howw adorable’, ‘So cute’, ‘I love you’.... ‘fatty fatty big babyyy’… masuk kupingku seharian. Tidak tahu artinya, tapi sepertinya supaya aku beri bambu. Aku akan kangen mereka….
Bahwa tempat ini bikin bahagia? Setiap hari ada tangan-tangan ingin peluk, paling tidak sentuh buluku sedikiit saja. Lalu biasanya mereka tertawa-tawa kalau berhasil. Apa aku akan melihat mereka lagi?
Namaku Happy sampai 3 hari lagi, karena nanti di Indonesia jadi Angelica Widjaja. Diambil dari nama sponsor yang membawaku pulang.
Umurku 17. Lima tahun lagi sebelum menopause. Karena itu harus segera cari pasangan.
Aku gemuk, bulunya putih dan tebal, mataku hitam (bukan kurang tidur), dan seekor penyendiri.
Kelompokku tak bertahan hidup dengan baik. Kami mudah mati di usia bayi, makanya aku diadopsi Amerika, dikirim dengan pesawat pribadi! Uuu…=)
Aku masih ingat pertama kali sampai di Amerika. Bokongku kedinginan di rumput Amerika yang dingin. Di tempat asalku rumputnya hangat, banyak daun kering, matahari bersinar menembus hutan yang tebal. Senyum lebar tak berhenti menyambut, sinar silau, tapi bukan matahari menyerbu dari sana sini bikin kelap kelip di mataku, tak hilang sampai mau tidur. Orang-orang berdesak mengerumun (memang aku aneh?!??) bikin sempit saja. Tapi semua yang pertama memang yang paling susah dihadapi.. begitu juga waktu kulihat kamarku. Wauww. Besar.
Sepertinya mereka sudah menunggu-nunggu aku dan menyayangiku dengan sangat.
Setelah 17 tahun menyimpan ingatan menyenangkan, bagaimana ya kuekspresikan kepulanganku ke rumah sendiri? Apa aku akan senang juga seperti disini? Apa aku akan bertemu orangtuaku? Seperti apa mereka? Apakah galak? Besar? Baik? Apakah mereka mengenaliku?? Bagaimana kalau mereka menolak?